Wednesday, April 30, 2014

Mengenal perbedaan burung kenari YS, F1, AF, Loper


Burung imut yang satu ini memang tak pernah sepi dari penggemarnya,buktinya masih banyak Breeder yang membudi dayakan Burung Kenariini.Jenis Burung kenari yang ramai di dunia perburungan Indonesia adalah hasil silangan yang di beri nama YS, F1, F2, F3, AF, AFS, Lokal, Lokal super. Dan sebagainya.

Namun banyak pula sobat Burung kicau yang belum tahu tentang istilah-istilah tersebut.Oleh sebab itu kami akan membahas arti dari nama istilah tersebut.Sebenarnya nama-nama tersebut adalah nama yang di berikan oleh para breeder sendiri.

Baiklah, mari kita mulai...
  • YS adalah singkatan dari YorkShire,burung jenis ini adalah burung import yang sering di jadikan indukan pokok (utama)  para breeder Indonesia,karena tubuhnya yang besar, tinggi dan panjang sehingga di sukai para breeder dan penggemar burung kenari.

  • Holland adalah burung kenari import,akan tetapi sangat susah membedakan jenis ini,karena di lihat dari segala aspek jenis ini sangat mirip dengan kenari lokal.Namun biasanya di pakein ring dari asal breedernya.
  • F1 adalah Hasil keturunan pertama dari silangan YS (Yorkshire)vs Lokal.
  • F2 adalah keturunan hasil persilangan dari YS (Yorkshire) vs F1.
  • F3 adalah hasil dari persilangan antara  YS (Yorkshire) vs F2.
  • AF adalah hasil persilangan antara F1 vs Lokal.
  • AFS (AF Super) hasil dari silangan F1 vs F1.
  • Loper (Lokal super) hasil dari AF vs lokal.



Untuk membedakannya agak susah karena tidak ada sertifikat untuk burung ini, namun untuk burung import biasanya di bekali dengan Ring import, sedangkan  untuk keturunannya di Indonesia tergantung dari para breedernya mau memakai ring atau tidak.Dan dari Kenari import pun seperti YS (Yorkshire), tidak ada standard pasti (baku) untuk ukurannya, ada yang berukuran besar dan ada pula yang tidak terlalu besar.Jadi untuk keturunannya pun tidak mudah di pastikan.

Hal ini pun sering di manfaatkan oleh pedagang nakal, karena harga yang terpaut jauh antara jenis satu dengan jenis yang lainnya,Jadi untuk memastikannya lebih baik membeli pada breedernya atau paling tidak lihat dulu indukannya agar sobat Burung kicau tidak tertipu.

Monday, April 28, 2014

DIJUAL KANDANG / SANGKAR MURAI SECOND

Dijual kandang/sangkar Murai Batu No. 2/3, kondisi second, masih layak pakai, barang sesuai di gambar. dijual karena burungnya sudah laku, dari pada tidak terpakai. harga Rp 225 (Nego)  - SUDAH TERJUAL

Alamat : Cipete Utara - Jakarta Selatan (dekat ITC Fatmawati)

Tips Membedakan Love Bird Jantan Dan Betina

Hai para kicau mania kita ketemu lagi setelah lama tidak posting artikel, kemarin penghobi baru lovebird ada yang bertanya tentang gimana membedakan jenis jantan dan betina pada love bird pada om dan setelah panjang lebar ngobrol kesana kemari sampai akhirnya beliau paham,lalu pada saat ini om teringat obrolan yang kemarin yang menjadi inspirasi untuk membuat artikel tentang Membedakan Love Bird Jantan Dan Betina.

Memang membedakan love bird jantan bagi penghobi baru love bird sangat lah sulit untuk membedakannya sehingga tak jarang para penghobi itu sering katakanlah tertipu oleh penjual love bird tersebut.nah untuk itu disini om akan coba memberi tips yang mudah mudahan saja berguna.

http://burungbudidaya.blogspot.com/search/label/Cara%20Membedakan%20Burung%20Jantan%20Dan%20Betina?max-results=6
Untuk Love Bird memang bisa kita lihat dari berbagai segi guna mengetahui jantan dan betinanya berikut ciri ciri yang bisa kita jadikan acuan:

    Dilihat Dari Segi Fisik

Lovebird / Lakbet betina cenderung memiliki tubuh yang besar kekar dan lebih berat. namun kriteria ini tidak mutlak sifatnya. maksud tidak mutlak disini adalah tergantung seberapa sering kita memberi pakan kepada burung lovebird ini. yang jelas burung akan cenderung kurus kalau kita tidak menerapkan cara yang benar dalam perawatannya

    Dilihat Dari Cara Bertengger

Lovebird / Lakbet betina jika bertengger  jarak antar kaki akan lebih melebar jika dibandingkan dengan lovebird jantan  yang cenderung sempit jarak kakinya.

    Dilihat Dari Warna Bulu

Lovebird / Lakbet jantan mempunyai warna yang terang dari lovebird betina. Meskipun hal itu tidak selalu benar karena warna bulu juga tergantung pada makanan, iklim dan tempat dimana burung tersebut berada

    Dilihat Dari Bentuk Bulu Ekor

Lovebird betina mempunyai ekor dengan bentuk ekor merata lebar sedangkan lovebird jantan mempunyai ekor yang berbentuk agak meruncing

    Dilihat Dari Cara Membangun Sarang

Kegiatan membangun sarang akan lebih aktif dilakukan oleh lovebird betina ketimbang jantan. Disaat dua burung lovebird (betina & jantan) menggigit-gigit batang kayu  maka lovebird betina akan mengambil kulit kayu dan mengumpulkannya untuk membuat sarang, sedangkan lovebird jantan hanya menyuapi kulit kayu saja dan memberikannya kepada si lovebird betina. Namun hal itu juga tidak mutlak karena ada lovebird jantan yang juga aktif mengumpulkan bahan untuk membuat sarang.

    Perabaan Pada Tulang Pubis (Supit Urang)

Lovebird memiliki dua tulang pubis pada bagian pinggulnya. Pada musim berkembang biak, tulang pubis betina akan menjadi lebih elastis dan jarak antara kedua tulang pubis tersebut akan melebar karena pengaruh hormon. Keadaan tersebut dapat kita rasakan dengan melakukan perabaan oleh tangan. Pada lovebird jantan, jarak antar dua tulang pubis tersebut menyempit.

Nah mungkin itu sedkit tips yang bisa kita jadikan acuan kalau masih saja sulit kita juga bisa bedakan dengan sebuah alat yang biasa digunakan para dokter hewan yaitu Laparoscopy.

Sunday, April 27, 2014

Meningkatkan power suara burung dan membuatnya gacor

Untuk menangani burung yang suaranya kurang keluar (tipis),alangkah baiknya untuk mengetahui apa penyebabnya,entah itu usia burung,kesehatan burung,ataukah memang burung nya tidak memiliki trah seperti itu atau orang jawa bilang pawakan (bawaan dari sananya).Banyak juga burung yang kelihatan fit dan sehat,akan tetapi suaranya kurang maksimal dan masih terdengar tipis.

Banyak sekali faktor-faktor penyebab burung kurang maksimal dalam mengeluarkan suara kicauannya.Kali ini kami akan membahas nya untuk sobat Burung kicau di manapun berada.Baiklah,untuk pertama kalinya kita harus ketahui beberapa faktor yang menyebabkannya.

Inilah beberapa faktor yang sering menjadi  penyebab power suara burung kurang tembus (maksimal),berikut tips penanganannya:

  1. Faktor umur atau usia burung.
    Biasanya burung yang masih muda volume suaranya akan terdengar lirih (ngeriwik),bahkan lagu kicauannya masih terdengar acak-acakan.Kasus seperti ini sangatlah wajar,karena di usia dini burung masih dalam proses belajar berkicau,setelah menginjak dewasa dengan perawatan yang benar pasti burung akan dapat berkicau dengan maksimal.
    Tips: Sebaiknya untuk burung di usia seperti ini, sering-sering di master atau di perdengarkan suara burung-burung yang berkualitas.

  2. Faktor mental burung.
    Burung yang masih bahan atau burung yang belum beradaptasi pada lingkungan dan masih takut sama manusia,tentunya akan malu-malu untuk berkicau,pas ga ada orang burung mau bunyi,giliran ada orang burung langsung membisu, dan terkadang bunyinya pun sangat pelan (ngeriwik).
    Tips: Untuk penanganannya hampir sama dengan artikel murai batu atau lihat di sini Merawat burung bakalan agar cepat gacor. Atau untuk burung yang masih giras (kelabakan) klik di sini Tips menjinakkan burung. Atau untuk burung yang macet baca di sini Menangani burung yang macet bunyi.

  3. Burung yang Mabung.
    Burung yang masih menjalani masa mabung,kondisinya kurang fit dan tidak seperti biasanya.Jadi wajar-wajar saja jika burung mabung tidak maksimal dalam berkicau atau bahkan tidak bunyi sama sekali.
    Tips: Untuk perawatan burung yang mabung sobat burung kicau bisa lihat di sini Perawatan burung mabung. Dan sebaiknya pada masa mabung burung di perdengarkan suara master,karena pada saat mabung di percaya sebagian pecinta Burung kicau lebih mudah untuk di master.

  4. Faktor fisik burung.
    Layaknya manusia,para pecinta burung kicau percaya kalau fisik pada burung sangat mempengaruhi performanya,misalnya ukuran tubuh, bentuk paruh, sorot mata dan lain-lainnya.
    Tips: Untuk memilih burung,pilihlah burung yang mempunyai tubuh proporsional (Atletis), Sorot mata yang tajam seperti melotot garang, paruh yang tebal panjang dan tidak bengkok, dan pilihlah kepala yang besar dan ceper, dan lain-lainnya.

  5. Burung yang kegemukan.
    Seperti manusia,burung yang badannya kegemukan akan terlihat kurang fit dan malas berkicau.Hal ini bisa terjadi karena makanan yang kurang seimbang, Ef (Extra fooding) yang berlebihan dan kurang penjemuran.
    Tips: Sebaiknya Ef jangan berlebihan,pilihlah voer yang mempunyai gizi seimbang.Untuk mengatasi burung yang kegemukan ini adalah sering-sering di lakukan pengumbaran pada burung dan menambah durasi atau waktu penjemuran.


Friday, April 25, 2014

CARA MEMBEDAKAN JENIS KELAMIN ROBIN JANTAN DAN BETINA

burungbudidaya - Melanjutkan artikel sebelumnya yang membahas tentang bagaimana cara merawat burung robin dan kenapa burung robin mahal ? yang juga bisa dibaca disini, selanjutnya perlu diketahui bagaimana cara mebedakan jenis kelamin robin antara yang jantan dan betinanya.

Dan untuk mengetahui jenis kelamin, sebenarnya kita tidak cukup hanya memiliki satu burung saja karena, dengan ciri-ciri yang akan kita sampaikan tidak terlalu jauh berbeda sebagaimana gambar di bawah ini: 


Makanya jika kita hanya memiliki satu burung sepertinya masih belum terlalu kelihatan perbedaannya, namun jika yang sudah faham dan tahu tentang robin maka secara sepintaspun sudah bisa membedakannya.

Dari gambar tersebut, perbedaan yang bisa kita lihat adalah warna paruh yang sedikit berbeda sekalipun sama-sama merah / orange, namun untuk yang jantan warnanya lebih tajam kemerahan sedangkan betinaya lebih cenderung berwarna orange.

ARTIKEL LAIN TERKAIT BURUNG KACER :
BACA ARTIKEL LAIN TENTANG KENARI:
ARTIKEL LAIN TENTANG CIBLEK:
Demikian dan semoga bermanfaat
Salam burungbudidaya

TIPS CARA MERAWAT BURUNG PARKIT AGAR RAJIN BERKICAU DAN BANYAK VARIASI ISIAN KICAUANNYA

damai- Bagi penggemar burung terutama burung kicauan, burung parkit mungkin termasuk burung yang dalam urutan nomor ke sekian untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan di rumah, karena tidak bisa dipungkiri orang terkadang lebih sering memelihara burung yang lebih banyak memiliki variasi suara kicauannya dan sekaligus indah dan asyik bentuk tubuhnya seperti Kacer, Murai Batu, Cucak Hijau, Jalak Suren, Kenari, Cucak Rowo, Cucak Jenggot dan banyak jenis burung lainnya yang lebih banyak dipilih oleh orang seperti sekalipun pada dasarnya harganya murah meriah, dibanding dengan hanya memilih burung yang memang meiliki kelebihan dari segi fisik yaitu variasi warna bulu yang memang sangat beragam warnanya yang ada pada burung parkit ini.

Namun terlepas dari hal diatas, sebenarnya ada keunikan tersediri yang terdapat pada burung parkit jika kita cermati secara benar-benar.

Pada dasarnya burung parkit hampir sama dengan Burung Cinta atau yang lebih kita kenal dengan Love Bird/Labet, namun kenapa perbedaan harganya sangat terpaut jauh antara kedua burung tersebut. Ada kemungkinan karena kepopulerannya, atau mungkin karena mengikuti hobby orang lain atau mungkin ada alasan lain mengapa hal tersebut terjadi.

Terlepas dari semua hal diatas, sebenarnya burung parkit adalah merupakan burung yang sangat asyik dan indah dengan variasi warna yang sangat unik, maka tidak ada ruginya jika kita mencoba berternak dan memelihara burung parkit, karena ternyata parkit juga bisa menirukan suara burung lain sebagaimana burung love bird. Ada pengalaman yang pernah saya lihat pada Tablet seorang kicaumania yang berupa Video yang sempat saya temui di Pasar Burung Kebayoran Lama, ternyata dalam video tersebut seekor parkit yang sangat unik, lincah dengan kicauan yang sangat bervariasi dengan isian kicauan beberapa suara burung lain seperti ada suara kenari, ciblek, kacer betina, dan ada suara lainnya. Itu semua mungkin karena kesabaran si pemiliknya dalam merawat dan memasterkannya dengan teliti dan sabar.       

Perawatan Parkit

Adapun perawatan parkit tidak jauh berbeda dengan perawatan Love Bird, diantaranya pemberian makanan, dan makan yang disediakan biasanya adalah berupa milet, jagung muda, kangkung, toge segar, dll. Sedangkan perawatan lainnya adalah sama dengan perawatan burung jenis lain seperti memandikan, penjemuran, pembersihan kandang, dan juga terutama agar parkit kita banyak variasi suaranya disarankan agar sering dimaster dengan burung lain yang kita harapkan agar suaranya bisa terrekan oleh parkit milik kita.


BACA ARTIKEL LAIN TENTANG KENARI:
ARTIKEL TENTANG BURUNG CUCAK IJO LAINNYA :
ARTIKEL LAIN TENTANG CIBLEK:

ARTIKEL LAINNYA:


Demikian semoga bermanfaat
Salam burungbudidaya

Thursday, April 24, 2014

Membedakan Branjangan Jantan dan Betina

Ciri-Ciri Branjangan Jantan serta betina | Membedakan Burung Branjangan Jantan serta Betina, Burung branjangan adalah satu diantara burung yang mempunyai kelebihan yang cukup unik yakni burung branjangan dapat berkicau sembari terbang ditempat, diluar itu burung branjangan dapat juga menirukan nada burung lain meskipun nada/variasnya sesuaikan nada/kicauan yang dipunyai burung branjangan, serta biasanya burung branjangan yang bagus/kerap berkicau yaitu burung branjangan jantan, tak heran bila harga burung branjangan jantan cukup mahal terlebih jika telah rajin berkicau, nah artikel mkicau saat ini bakal mengulas mengnai perbedaan burung branjangan Jantan serta betina serta ciri -ciri burung branjangan jantan serta betina monggo silakan di simak :

branjangan betina

branjangan jantan

kemudian burung branjangan jantan serta betina dapat di bedakan menurut warna paruhnya, Ciri Burung paruh Burung Branjangan Jantan yaitu paruh sisi bawahnya tampak putih/jelas sedang untuk burung branjangan betina/cewek warna paruh sisi bawahnya yaitu hitam atau aga kecoklatan, nah langkah tersebut yang kerap dipakai untuk membedakan Branjangan Jantan serta Betina, kurang lebih akurasinya seputar plus minus 81%.

membedakan Burung Branjangan Jantan dengan Branjangan Betina dapat dipandang dari sisi warna bulunya nah bila burung branjangan mempunyai badan berwarna coklat yang lebih kontras/tajam sedang burung yang betina mempunyai warna bulu yang kusam.

Lalu dari sisi jambul, banyak yang menyampaikan bila burung Branjangan Jantan itu mempunyai Jambul yang panjang serta lebih gagah bila dibanding dengan branjangan betina. serta juga burung branjangan jantan umumnya seringkali me-negagkan jambulnya.

Dari sisi nada/volume dalam membedakan Branjangan Jantan serta betina : Burung Branjangan Jantan serta Betina dapat disebutkan mempunyai volume nada yang keras walau demikian burung branjangan betina umumnya mempunyai nada yang putus-putus serta variasinya kurang joss tak seperti branjangan jantan.

serta tetap ada satu lagi tanda-tanda burung Branjangan Jantan yakni yaitu dengan lihat harga nya tak disangkal bila harga burung branjangan jantan pasti lebih mahal bila di bandingkan dengan burung branjangan betina, serta supaya tak tertipu cermati juga tanda-tanda burung branjangan jantan serta betina diatas, apabila om-om segalian mempunyai panduan-trik yang lain dapat dituliskan di kotak komentar.

CARA MERAWAT BURUNG ROBIN AGAR RAJIN BUNYI DAN KENAPA HARGANYA MAHAL ?

burungbudidaya - Jika bagi sebagian kalangan penghobi burung yang sudah berpengalaman di bidang perburungan dalam kurun waktu yang sudah bisa terhitung lama, pasti tidak asing lagi dengan burung ini, Robin, adalah burung yang sangat terkenal pada beberapa tahunan yang lalu, namun untuk saat inipun sudah mulai ada beberapa penggemar burung yang mulai melirik dan suka dengan burung tersebut, sekalipun pada dasarnya burung ini berukuran kecil dan selain dari itu jika kita dengarkan suaranya juga tidak terlalu banyak variasinya, namun sekalipun demikian burung harganya relatif mahal antara Rp 500 - Rp 800 rupiah dan bahkan bisa lebih mahal lagi jika sudah rajin dan gacor. Adapun alasana kenapa mahal akan kita bahas di bawah.

Cara Merawat Burung Robin

Perawatan burung Robin pada dasarnya tidak berbeda jauh dengan burung pemakan buah lainnya dan juga seperti burung kecil lainnya seperti pleci. Namun sebagai selingan makanan tambahan (EF) burung Robin bisa juga diberi makan berbagai jkenis serangga seperti jangkrik kecil, ulat hongkong dan lain-lainnya dan bisa juga jika kita menghendaki pemberian makan voer, bisa kita proses sebagaimana kita memproses burung lain bagaimana cara agar burung bisa makan voer yang bisa juga dibaca disini. Sedangkan perawatan seperti memandikan, penjemuran dan lain-lain tidak berbeda dengan burung berukuran kecil lainnya.


Mengapa Burung Robin Harganya Mahal ?

Menurut cerita bahwa burung Robin merupakan burung kesukaan orang Tiong Hoa yang memang menurut kepercayaan mereka adalah bahwa burung tersebut adalah termasuk salah satu burung yang bisa membawa keberuntungan bagi pemiliknya, selayaknya orang jawa ketika memelihara perkutut yang dipercaya juga bisa membawa keberuntungan, demikian pula ikan arwana yang menurut sebagian orang yang juga dianggap bisa membawa keberuntungan, begitu pula dengan ikan mas koi, juga bisa membawa keberuntungan. Bahkan terkadang tidak logis, ikan arwana yang jika sudah dewasa dengan ukuran beratnya hanya sekitar 700 - 800 ons namun harganya sampai Rp 10 juta rupiah bahkan lebih, secara kita sebagai orang awam, "Mending buat beli ikan mas terus dibakar, bisa dimakan buat orang sekampung.... heheheheh...


Terlepas dari hal diatas, lebih kita fokuskan lagi ketika kita melihat peliharaan kita yang kita miliki termasuk juga burung robin, ketika rajin berkicau dengan warna-warna bulu yang indah maka akan bisa membawa kesenangan, kedamaian dan ketentraman tersendiri yang efeknya memang akan menambah semangat dan lebih bergairah untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat.

ARTIKEL LAIN TERKAIT BURUNG KACER :
BACA ARTIKEL LAIN TENTANG KENARI:
ARTIKEL LAIN TENTANG CIBLEK:


Demikian dan semoga bermanfaat
Salam burungbudidaya

Burung Jalak nias jantan dan betina

Perlu sobat Burung kicau ketahui bahwa burung Jalak nias ini bukanlah burung endemik dari kepulauan nias Sumatra utara.Namun burung yang bernama latin Acridotheres Tristis banyak tersebar di hampir seluruh negara-negara di asia.Burung ini juga banyak di tangkar di beberapa negara di Eropa, Afrika, juga di Australia.juga.Di dunia perburungan  Internasional burung ini di namai Common myna.

Burung Jalak nias ini termasuk keluarga burung jalak-jalakan yang populer dan banyak di pelihara di indonesia seperti Jalak kebo dan Jalak Suren.Bahkan di beberapa negara burung ini sering di juluki sebagai burung hama,karena populasinya yang cepat dan banyak,hngga sampai saat ini pun masih banyak di temukan di alam bebas.Tidak seperti nasib sodaranya Jalak Bali dan Jalak Putih, yang populasinya cukup memprihatinkan dan terbilang langka.

Banyak yang mengatakan burung ini termasuk burung yang pintar,karena bisa di latih untuk menirukan kata atau kalimat yang sering di ucapkan oleh manusia layaknya burung Beo.Selain itu burung ini juga mempunyai kicauan yang lumayan berisik seperti burung Jalak kebo.


Perawatan burung ini sama seperti merawat burung lainnya,Seperti halnya burung jalak kebo,burung ini sangat rakus makannya dan terbilang burung yang jorok.Maka dari itu harus rajin membersihkan kandang dan tempat minumnya.

Membedakan burung jantan dan betina:

  • Burung jantan suaranya lebih variatif ketimbang yang betina.
  • Untuk kepala jantan lebih pipih dan ada sedikit jambul yang keluar di belakang kepala,sedangkan yang betina kepalanya bulat dan polos.
  • Yang jantan jika sedang berkicau kepalanya akan jambul dan kadang sambil manggut manggut.dan betina tidak demikian.
  • Bulu-bulu jantan lebih mengkilap dari yang betina.



Wednesday, April 23, 2014

NIGHTINGALE / SIGENDE, CUCAK BATU, KENARI BATU, BURUNG KECIL UNIK NAN INDAH DENGAN PERAWATAN MUDAH DAN HARGA MURAH

burungbudidaya - Terbesit rasa ragu dan was-was untuk membeli burung yang berukuran kecil di pasar burung. Karena setelah sekian kali membeli burung ciblek belum pernah berhasil hidup lebih dari 1 bulan semenjak dari beli, dari mulai yang usianya masih muda/anakan hingga yang menengah selalu saja gagal dan akhirnya sitiap kali ke pasar burung dan mau membeli burung kecil sudah merasa ketakutan terlebih dulu sekalipun padahalan harganya tidak seberapa, namun yang menjadi pokok persoalan kenapa tidak berhasil dan itulah yang masih menjadi rasa penasaran saya dan juga mungkin yang dirasakan sebagian kicau mania yang membaca artikel ini.

Namun lain dengan burung yang saya beli kali ini, ada yang menyebut Cucak Batu, Kenari Batu (kata penjualnya), Gentawis, Nightingale, Singende, pokoknya apapun sebutannya, Alhamdulillah burung ukuran kecil yang sempat saya beli sekitar 2 minggu yang lalu ini (6 April 2014) dengan harga yang cukup murah di bawah 100 rb, saat ini sudah rajin berkicau dengan kondisi sehat, bulu rapih dan sudah ngevoer.

Ternyata tidak terlalu susah memang dalam memproses burung ini, karena sejak dari beli sengaja saya kondisikan burung sebagaimana kehidupan di alam liarnya yaitu dengan memberikan full ulat hongkong dan keroto selama 3-4 hari, kemudian pada hari ke-5 saya campuri dengan voer top**ng mini sesuai dengan saran kawan, dan Alhamdulillah dalam jangka waktu hanya 1 minggu sudah makan voer, waktu yang relative singkat tentunya.

Dengan suaranya yang lumayan unik selain untuk kita nikmati kicauannya bisa juga kita jadikan masteran burung kicauan lainnya dan ada sebagian kawan yang mengatakan bahwa itu memang burung buat masteran.

Adapun perawatan harian setelah berhasil ngevoer seperti sebagaimana perawatan burung-burung lainnya; seperti memandikan, membersihkan kandang, mengganti air minum dengan air matang / air mineral, EF berupa UH dan kroto dan lain sebagaianya.

Demikian share pengalaman dan semoga bermanfaat
Salam burungbudidaya

ARTIKEL TERKAIT LAINNYA:


    

CARA MERAWAT DAN BETERNAK / MENANGKAR BURUNG PUTER PUTIH SERTA KEUNTUNGANNYA

burungbudidaya - Ditengah maraknya penggemar burung kicauan akhir-akhir ini yang memang sedang menggema di jagat Indonesia, namun tidak sedikit pula para penghobi burung yang telah berpengalaman yang sudah berkecimpung dalam bidang perburungan, ternyata masih banyak juga yang merawat serta menangkar burung yang bukan jenis kicauan seperti perkutut, tekukur/derkuku, dan juga burung puter yang akan dibahas pada artikel ini.

Memang dalam merawat burung puter dan sejenisnya tidak se- fenomenal  ketika kita merawat burung jenis kicauan, namun demikian tidak menyurutkan semangat para penghobi perkutut, tekukur, puter dan juga sejenisnya hengkang dari perburungan, karena  sekalipun bukan hanya dari sisi suaranya saja yang kita nikmati lantunan suaranya (anggunganya) namun di sisi lain ada nilai tersendiri yang mungkin tidak pernah terpikirkan oleh kita sebagai pemilik burung ocehan/kicauan. Ikatan batin burung anggungan dengan tuannya akan lebih terasa, bahkan ketika dalam merawat burung tersebut dari masa kecil akan memiliki rasa saling memiliki (persahabatan) antara si burung dan pemiliknya (boleh ditanyakan kepada pemilik burung yang sudah senior untuk memastikan kebenarannya).


Terbebas dari hal diatas, sebenarnya tidak ada salahnya juga kita memelihara burung-burung tersebut baik untuk sekedar memelihara untuk kita dengarkan suaranya, bahkan akan memiliki nilai lebih lagi jika kita berkeinginan untuk mengembangbiakkannya agar tidak terjadi kepunahan. Dari segi untuk mendapatkan tambahan pendapatanpun lumayan, sekalipun memang jika berhasil masih dibawah pendapatakan penangkaran burung kicauan, seperti ketika kita berhasil dalam menangkar murai batu, kacer, cucak ijo, jalak suren, kenari, love bird, dan juga burung jenis kicauan lainnya. Namun lumayan juga buat tambahan… J, karena sekitar tahun 2005-an harga sepasang burung puter putih siap bertelur cuman sekitar Rp 50 ribuan da saat ini April 2014 sepasang puter putih usia sedang sempat kita tanyakan di pasar Jakarta harganya Rp 150 ribuan dengan perawatan yang sangat mudah tentunya, cukup dengan jagung campur dan kita tambah dengan selingan beras merah. Dan burung puter ketika sudah sempat bertelur sekali dan berhasil menetas maka untuk selanjutnya setiap 3 bulan sekali akan menetaskan telur2nya, dan seterusnya-seterusnya. Maka, dari situ kita sudah bisa mengkalkulasikan selanjutnya.




 

Adapun cara perawatan burung puter putih tidak jauh berbeda dengan perawatan burung tekukur/derkuku yang sudah pernah kita jelaskan pada artikel sebelumnya yang juga bisa dibaca disini.

Demikian dan semoga bermanfaat.
Salam burungbudidaya

ARTIKEL LAIN TERKAIT BURUNG:


    

Monday, April 21, 2014

Burung Hwa mei (Wambi) yang kini langka


Burung Hwamei (Melodius Lughingthrush) adalah burung di import dari negeri China yang dahulu kala tepatnya di era 90-an burung ini pernah merajai kelas lomba burung di beberapa negara khususnya di asia seperti di China (asal habitatnya),  Indonesia, Thailand, Malaysia, singapura dan lain-lain.Namun burung yang mempunyai nama latin Garrulax Canorus lambat laun mulai hilang dan langka,di karenakan pada awal tahun 2000-an,pemerintah indonesia menghentikan import semua burung dari negeri China termasuk burung Poksay, Robin, Jalak Hongkong, Sanma dan yang lainnya karena pada saat itu negeri China terserang wabah flu burung (SARS) yang sangat membahayakan manusia.Dan sejak kejadian itu,kini burung Hwa mei perlahan-lahan hilang dan sangat langka.

Asal usul
Perlu sobat Burung kicau ketahui nama burung Hwa mei di ambil dari bahasa asalnya (China) yang berarti alis yang di cat, karena memang burung ini memiliki ciri fisik yakni pada matanya terdapat alis putih seperti di cat sehingga di namakan Hwa mei (alis yang di cat).

Karakter
Burung eksentrik ini mempunyai sifat Fighter yang kuat dan sangat tempramen (mudah marah) sehingga tidak seperti di indonesia yang melombakan burung ini karena kicauannya, di asia kususnya di negara asalnya melombakan burung ini dengan cara di adu fisik,seperti layaknya ayam yang di adu,berantem dan saling pukul.

Burung ini termasuk burung Monogamus layaknya burung Lovebirdyakni hanya mengawini dan berkembang biak dengan satu pasangan betina saja.

Habitat
Burung yang keseluruhan bulu tubuhnya berwarna cokelat ini hidup di dataran tinggi tepatnya antara 1800 meter dari permukaan laut dan menyukai daerah hutan terbuka, hutan sekunder, taman, kebun , di semak-semak belukar dan sangat suka di pohon-pohon yang lebat dan rindang.

Hwa mei atau burung yang terkenal juga di indonesia dengan nama wambi ini adalah burung pemakan buah-buahan dan beberapa serangga kecil, mereka mengais makanan di antara dedaunan yang runtuh dari pohon, mereka biasanya terlihat dalam kelompok kecil dan berpasangan.Pada musim kawin mereka membangun sarang di antara semak-semak pohon atau semak belukar yang tingginya sektar 200 cm dari tanah.

Friday, April 18, 2014

Perawatan tepat agar burung Murai batu bahan cepat gacor

Untuk sobat Burung kicau yang ingin memelihara burung MB (murai batu)? atau sobat memang sudah memilikinya... khususnya burung murai batu yang masih bahan (bakalan), kenapa sobat membeli burung yang masih bahan?pasti yang menjadi alasannya adalah karena harga burung bakalan lebih terjangkau dari pada burung yang sudah jadi.Biasanya burung MH belum mau makan voer, inilah cara melatih burung makan voer.

Baiklah.. kali ini saya akan mengulas tentang bagaimana cara perawatan agar burung murai cepat berkicau dan gacor.Untuk pertama-tama adalah menjinakkan atau membuat burung murai batu bahan menjadi lebih tenang dan tidak giras (kelabakan).Caranya bisa anda lihat di sini Cara menjinakkan burung MH.



Sebelumnya harus di ketahui terlebih dulu jenis kelamin burung yang mau di rawat,pastikan burung anda berkelamin jantan,karena burung jantan lebih rajin berkicau dan gacor.Nah, untuk membedakan antara burung jantan dan betina sobat bisa lihat di sini Membedakan murai batu jantan dan betina.

Berikutnya adalah metode perawatan harian:
  • Memberikan Ef (extra fooding) seperti kroto, jangkrik, belalang dan lain-lain pada burung.Pilihlah sesuai kesukaannya, karena makanan yang di sukainya dapat meningkatkan gairah dan memancingnya untuk berkicau.Istilah para sobat Burung kicau menyebutnya dengan Setelan. Carilah setelan yang pas untuk burung anda.
  • Gantang di dekat burung masteran, sebaiknya untuk burung yang masih bahan di berikan burung master kecil yang gacor seperti  Kenari, Lovebird, Ciblek, dan lain-lain, tujuannya selain sebagai materi isian murai batu nantinya, juga untuk memancing Murai batu agar mengeluarkan kicauannya karena merasa terusik dengan suara burung-burung master kecil tadi (menyentornya).
  • Mengecasnya dengan MB betina, di alam habitatnya burung MB jantan selalu di temani MB betina, layaknya manusia remaja khususnya laki-laki jika melihat wanita cantik, pasti akan mencoba untuk tampil keren atau cari perhatian.. Nah, Mb betina ini sebagai media untuk memancing gairah mb jantan anda agar mengeluarkan kicauannya yang merdu dan indah...

Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan.Selamat mencoba.. tetap sabar, tulus dan semangat merawat murai batunya... 

Thursday, April 17, 2014

Tips Perawatan Anis Merah Yang Macet Bunyi

Para pecinta burung ocehan pasti sangatlah tahu burung Anis Merah atau Anis Bata ada juga yang menyebutnya punglor merah yang merupakan burung yang lagi tren saat ini karena banyaknya kontes kontes kejuaraan untuk burung tersebut.

http://burungbudidaya.blogspot.com/

Anis Merah termasuk salah satu burung yang mempunyai  suara terindah selain merdu suara anis juga sangat kencang sehingga dapat membuat kagum yang mendengarnya.tapi jangan salah bagi perawatan anis merah ini sangatlah terbilang sulit apalagi bagi pecinta burung pemula karena anis merah mempunyai tingkat kestressan yang cukup tinggi sehingga jika salah dalam perawatan maka dijamin anis yang semula berkicau dengan indah akan tiba tiba berhenti bunyi.

Untuk itu om disini akan coba berikan Tips Perawatan Anis Merah Yang Macet Bunyi sehingga anis merah yang kita sayangi itu dapat kembali berkicau dengan indah,berikut tips yang akan om berikan:

1.Pada jam 5 pagi anis merah kesayangan kita itu dikeluarkan lalu semprot dengan sprayer kemudian berikanlah EF misal jangkrik dan kroto sedikit saja,kemudian gantung di gantangan setinggi 4-5 meter hingga jam 7 pagi

2.Setelah digantung selama 2 jam Anis merah tersebut segera masukan ke keramba pemandian biarkan anis tersebut mandi sepuasnya hingga berhenti sendiri dengan ditandai loncat  loncat kesana kemari. kemudian beri lagi jangkrik 2 ekor dan sedikit cacing  lalu kemudian di gantung lagi untuk dijemur  hingga jam 10 kemudian turunkan dan ganti tempat gantungan ke tempat yang sepi sunyi sejuk tak ada lalu lalang manusia.

3.Pada sore harinya sekitar jam 4 anis tersebut dimandikan lagi serta beri lagi 2 ekor jangkrik kemudian diamkan sejenak hingga burung tersebut kering,kemudian kerodong dan simpan di ruangan yang tidak ada kicauan burung lain.

4.Naah perawatan terakhir sekitar jam 8 malam buka kerodong lalu semprot dengan lembut hingga agak basah awas jangan terkena mukanya kemudian beri jangkrik 2 ekor lalu kerodong lagi sampai jam 5 pagi.

Nah kalau udah kita kerjakan perawatan diatas Insya Allah dalam waktu 1 minggu Anis Merah Yang Macet Bunyi akan kembali berkicau dengan indah dan merdu.

Inilah hasil dari perawatan artikel di atas Anis Merah yang macet bunyi bisa teler kembali cek this video
 

Membedakan burung Murai batu jantan dan betina dengan mudah

Dalam memelihara burung,entah sekedar hoby ataupun untuk membudidayakannya.Tentu hal yang terpenting adalah mengetahui jenis kelaminnya terlebih dahulu,dan kali ini saya akan mengulas tentang cara membedakan jenis kelamin (sexing) pada burung Murai batu.

Bagi sobat Burung kicau yang sudah lama menggemari burung berkicau khususnya Murai batu pasti sangat mudah dalam membedakan antara yang jantan dan yang betina,Namun lain ceritanya jika anda masih pemula,tentu cukup sulit untuk membedakannya.

Padahal burung Murai batu ini sangatlah mudah untuk membedakannya,karena burung ini bukanlah jenis burung monomorpic seperti halnya burung Love bird, Anis, atau burung lainnya yang memiliki fisik hampir sama antara jantan dan betina.


Berikut ini adalah perbedaan burung Murai batu jantan dan betina.
Cara membedakannya ciri-cirinya cukup mudah seperti anda membedakan burung Kacer.
Perbedaannya Yaitu:

Burung Jantan:

  • Bulu hitam pada tubuh, sekitar kepala dan lehernya mempunyai warna hitam yang mengkilap, tegas dan ada yang kebiru-biruan.
  • Memiliki tubuh yang tinggi, gagah dan agak besar.
  • Bentuk kepalanya ceper, dan lehernya ramping panjang.
  • Ekornya pun lebih panjang.
  • Kakinya lebih panjang dan sisiknya agak kasar.


Burung Betina:

  • Bulu hitam pada tubuhnya warnanya agak kusam, tidak mengkilap dan seperti ke abu-abuan.
  • Tubuhnya agak pendek, terlihat bulat dan seperti menundunduk.
  • Bentuk kepalanya agak bulat, dan lehernya pendek dan tebal.
  • Ekornya lebih pendek.
  • Kakinya pun lebih pendek dan sisiknya agak halus.




Cukup sulit untuk membedakan jantan dan betina burung murai batu yang masih trotol,namun semoga ini membantu...

Untuk burung trotol jantan:


  • Di sekitar bawah leher atau dada pada trotol berwarna hitam dengan paduan bintik-bintik tipis yang berwarna cokelat.
  • Dan warna hitam di dadanya berbentuk garis-garis yang sejajar.


Untuk burung trotol betina:

  • Di sekitar leher dan dadanya berwarna hitam kusam atau agak ke abu-abuan, dengan paduan cokelat yang lebih tebal dan agak  putih.
  • Warna hitam di dadanya sedikit dan tak beraturan.



Wednesday, April 16, 2014

Tips Memilih Burung Kacer Yang Bagus

Bagi yang baru menggeluti hobi burung mungkin akan sangat ingin tahu bagaimana Cara Memilih Burung Kacer Yang Bagus sehingga kita sebagai penghobi baru dalam dunia burung tidak akan terbohongi oleh penjual penjual yang tidak jujur.hehe

Tentunya mempunyai Burung Kacer yang bagus akan membuat kita senang dan tentunya burung yang kita miliki itu akan meningkat harga jualnya (khusus untuk pecinta yang sekaligus berbisnis),nah untuk itu kita disini akan coba kasih tipsnya.


Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam pemilihan Burung Kacer,berikut faktor faktor yang harus kita perhatikan dalam memilih burung kacer yang bagus.berikut ini faktor yang harus di perhatikan oleh kita Ciri Ciri Kacer Yang Bagus Dewasa Atau Bakalan/Anakan :

- Gender

Tentunya sebagai penghobi baru burung ocehan kita harus teliti memilih burung karena yang mempunyai kicauan yang bagus kencang dan indah hanyalah Kacer Jantan.jadi pilihlah kacer jantan yang akan kita beli atau pelihara.

- Paruh

 Yang kedua yang bisa anda jadikan panduan dalam memilih burung kacer adalah bentuk paruhnya. di sarankan anda memilih kacer yang memiliki paruh berpangkal lebar, panjang dan besar.

Pastikan juga memilih burung yang lubang hidungnya dekat dengan matanya dan tidak menyarankan untuk memilih burung kacer yang mempunyai paruh yang bengkok. Biasanya kicauannya kurang begitu bagus.

- Kepala
 

Salah satu cara memilih burung kacer adalah memperhatikan bentuk kepala dan matanya. Jika kepalanya kotak dan matanya bundar, besar dan melotot. Berarti burung ini siap untuk bertarung.

- Fisik/Bentuk tubuh

Bakalan burung kacer yang baik memiliki tubuh yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Leher, kaki dan ekornya pun terlihat cocok atau proporsional. Saya juga tidak menyarankan anda memilih bakalan burung yang memiliki leher dan tubuh yang pendek.

- Sayap dan Kaki

Jika anda mencari burung yang sehat, pilihlah kacer yang memiliki sayap yang mengepit dengan rapat dan kakinya bisa mencengkeram dengan kuat. Jika anda berpatokan pada warna kaki, sebetulnya tidak bisa di jadikan patokan untuk memilih burung kacer.

Ada baiknya anda memilih bakal burung yang mempunyai kaki yang kering dan besar. Bakal burung yang memiliki sifat aktif atau lincah adalah bakal burung kacer yang sehat dan mempunyai mental yang bagus.

Itulah beberapa Ciri Ciri Kacer Yang Bagus yang dapat kami sajikan semoga bermanfaat